Laporan : RUDI RUSYANA I Editor : RYAN S KAHMAN
“Diah sejak usia 5 tahun sudah terlihat hobinya, mulai dari cara memilih pakaian hingga cara berdandan,” kata AKP Usep Sopiyan yang juga merupakan Kepala Reserse Narkoba Polres Purwakarta.
SINFONEWS I PURWAKARTA – SEORANG pelajar putri SMAN 1 Purwakarta bernama Diah Puspa Jayatri mampu meraih sejumlah prestasi hingga tingkat nasional. Ia pernah menjuarai juara favorit busana merah putih Tingkat Nasional pada tahun 2012 silam.
Putri bungsu berdarah Sunda – Aceh dari pasangan AKP Usep Supiyan, S.H,. M.M dengan Yenny Efrita. Di usianya yang kini menginjak 17 tahun tersebut sejak kecil sudah memiliki hobi dalam dunia model dan busana.
Hal itu diungkapkan oleh orang tuanya, AKP Usep Sopiyan. Menurutnya, hobi Diah Puspa sudah terlihat sejak usia 5 tahun dan sering berpakaian ala model.
“Diah sejak usia 5 tahun sudah terlihat hobinya, mulai dari cara memilih pakaian hingga cara berdandan,” kata AKP Usep Sopiyan yang juga merupakan Kepala Reserse Narkoba Polres Purwakarta.
Sementara, Diah Puspa Jayatri ketika ditanya mengenai prestasi yang sudah diraihnya, mengatakan bahwa semua kejuaraan itu merupakan dukungan dan doa dari kedua orang tua yang selalu memberikan sport.
BACA SELANJUTNYA : Vaksinasi Covid-19 di Karawang dipantau Langsung Kapolda Jawa Barat
“Alhamdulillah orang tua mendukung, sehingga apa yang menjadi harapan bisa terwujud” ucap gadis cantik dengan followers mencapai 12,6 ribu di akun Instagram dengan nama @Diahpuspajaya_16 kepada awak media.
Selain pernah menjuarai busana favorit merah putih tingkat nasional di tahun 2012, Diah ternyata juga pernah menjuarai Model Hunt Jateng dan saat ini sedang menunggu waktu untuk ikut grand final di tingkat Nasional di Jakarta.
Tidak ingin ketingalan kesempatan dan lama menunggu proses grand final di tingkat nasional di Jakarta, Perempuan yang beranjak dewasa tersebut juga ikut finalis Puteri Remaja Purwakarta yang Grand finalnya akan berlangsung pada tanggal 14 Maret 2021 nanti dan sebagai finalis puteri Remaja Jawa barat yang akan berlangsung bulan April 2021 nanti di Bandung.
Artinya, tiga grand final sedang diperjuangkan oleh pelajar dari Purwakarta. Diah pun memohon dukungan kepada masyarakat Purwakarta.
“Mohon dukungan dan do’anya dari seluruh masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Purwakarta agar bisa mewakili Kabupaten Purwakarta di kancah nasional,” tandasnya. (***)