KARAWANG, SINFONEWS.com
“Road show ke Dinsos dan Ke Bupati mengatasnamakan Ketua Kecamatan itu bukan hal yang elok untuk sebuah organisasi, nama nya organisasi itu kembali ke rumah nya bukan di luar”
DHANI Sudirman Sekretaris Karang Taruna Kabupaten Karawang mengadakan rapat intenal dengan para Ketua Karang Taruna Kecamatan yang digelar dikantor Sekretariat Karang Taruna Kabupaten Karawang.
Dalam keterangannya, Dhani menyampaikan persoalan yang kita masalahkan sebenarnya bukan terkait RPP tapi masalah adanya ketidak taat’an pada peraturan organisasi.
“Dimana mereka meminta laporan pertanggung jawaban dan meminta Temu Karya ke Bupati, seharusnya permintaan tersebut ke pengurus Karang Taruna dan ini salah alamat ” ujar Dhani
Ditambahkannya, maka nya kita kumpulkan hari ini para Ketua Kecamatan kurang lebih ada 12 Kecamatan dan sepakat bahwa persoalan ini akan dibawa ke rapat harian, sehingga nanti rapat harian yang memutuskan apa sangsi bagi para pengurus yang tidak taat pada pedoman dasar dan pedoman rumah tangga karang taruna
Lanjut masih Kata Dhani, karena kita menilai road show ke Dinsos dan Ke Bupati mengatasnamakan Ketua Kecamatan itu bukan hal yang elok untuk sebuah organisasi, nama nya organisasi itu kembali ke rumah nya bukan di luar.
“Sehingga teman advokat juga sedang melihat apakah dalam rapat RPP mereka menggunakan stempel palsu apa tidak, jika menggunakan stempel palsu yang mereka gunakan akan diproses secara hukum,” tegas Dhani
Saya jelas Dhani, selaku sekjen kabupaten mengajak bahwa ketika ada persoalan mari kita bicarakan di dalam bukan diluar, karena Bupati menelepon ke Karang Taruna Kabupaten silahkan diuruskan secara internal.
“Karena soal anggaran dari Tahun 2014 sampai 2019 Karang Taruna Kabupaten tidak pernah diberi anggaran oleh Pemerintah Daerah dan tidak tahu alasan jelasnya, kita swadaya dari pengurus saja ” kata Dhani
menurut Dhani, Jangan sampai persoalan ini dihubungkan dengan politik, karena Karang Taruna diberbagai partai berkumpul, jadi dikarang taruna tidak ada politik praktis yang dijalankan
Dijelaskannya, Kalau indikasi terkait akan menggulingkan Ketua Karang Karuna Kabupaten itu belum terlihat, karena kembali ke mekanisme organisasi Permensos 77 dan 23 itu mengatakan temu karya itu dijadwalkan dibentuk ke panitian oleh karang taruna kabupaten.
“Seribu lembar pernyataan ke luar tentu tidak akan berdampak pada pergantian ketua,” ungkapnya.
Hasil rapat konsultasi hari ini ujar Dhani akan dibawa ke rapat harian, Sehingga rapat harian akan memutuskan sangsi apa yang akan diberikan apakaha sangsi admintrasi, pemecatan atau teguran lisan
Sementara itu, kepengurusan Periode yang sekarang akan habis pada oktober 2019, dan oktober nanti kita akan adakan temu karya, untuk persoalan waktunya sendiri akan diputuskan pada rapat harian, sedangkan masih kata Dhani, Pesan dari Dewan Pembina menyampaikan, silahkan diselesaikan organisasi secara internal, kita pembina umum akan mendukung apapun kegiatan karang taruna mulai ke depan, karena 4 tahun yang lalu nol rupiah.
Laporan : ZATSINFO
