“Peristiwa nahas ini menimpa seorang ayah dan anak asal Kampung Wangunsari RT 04, RW 02 Desa Sawit, Darangdan, Kabupaten Purwakarta, pada Senin (10/06)”
SINFONEWS.com, CUCU Imas Masitoh, istri yang ditinggalkan pergi selamanya oleh suami dan anaknya warga Kp. Wangunsari Rt.04 Rw.02, Desa Sawit, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, bersama anak pertamanya bernama Abdulah Maulana (13 Th) pelajar SMPN.1 Darangdan
Saat ditemui di rumahnya, selasa, (11/06/3019), Cucu sedang membereskan pakaian Almarhum, Dede Jaenudin suaminya dan pakaian almarhum anaknya Rahman Nurpalah yang meninggal dunia Senin 10/06/2019 di Kolam Renang Alam Sari Sawit.
Cucu mengatakan, bahwa kematian kedua orang yang di cintainya merupakan sebuah takdir semata, tapi walau demikian saya tetap mengenang almarhum semasa hidupnya, suami saya Dede Jaenudin orang nya pendiam dan beliau itu jarang pulang ke rumah.
“Almarhum suka tinggal di Masjid Sukarapih Desa Sawit membantu Marbot masjid membersihkan masjid menyapu dan ngepel lantai masjid, dan terkadang tinggal dirumah mertua saya, Pak Danu di Sukarapih,” ucap cucu.
Pakaian kedua almarhum akan saya sidkoh kan kepada yang memerlukannya, saya tidak mau melihat lagi pakaian kedua almarhum, selama 14-tahun saya berumah tangga dengan almarhum alhamdulillah tidak ada masalah.
“Pernikahan dengan almarhum di karuniai tiga orang anak yaitu, Abdulah Maulana, almarhum Rahman Nurfalah dan Siti Jenab usianya baru dua tahun dia tinggal bersama mertua saya Pak Danu di Sukarapih,” kata cucu sambil insak tangis.
Kepala Desa Sawit Kec. Darangdan, Eddy Kurnaedi saat di temui Media, Selasa, (11/06) di Kantornya, mengucapkan Innalillahi wainailaihi roji’un, terus mengatakan, semua mahluk hidup yang berada di dunia ini sudah mempunyai batas waktu yang sudah di tetapkan, begitu juga semua yang bernyawa pasti akan mengalami kematian dengan berbagai sebab.
“Kematian adalah sebuah misteri, hanya Allah SWT saja yang mengetahuinya, begitu pula dengan ajal yang tidak pernah kita tahu kapan datangnya, mudah mudahan saja almarhum Dede Junaedi dan almarhum anaknya yang meninggal dunia di kolam renang alam sari semoga meninggal nya Khusnul Hotimah juga ada dalam rahmatnya Allah SWT selamanya, kemudian kepada yang di tinggal semoga diberi ketabahan dan ketawakalan,” ucap kades.
Tambah, Kades, masalah musyawarah pihak Alam Sari dengan pihak keluarga almarhum saya tidak tau menahu karena saya tidak di libatkan dalam musyawarah tersebut,” terang Eddy.
Diberitakan sebelumnya, Seorang ayah dan anak kandungnya tewas tenggelam di kolam renang Alam Sari Darangdan, Purwakarta. Penyebab kematiannya hingga kini masih diselidiki pihak kepolisian.
Peristiwa nahas ini menimpa seorang ayah dan anak asal Kampung Wangunsari RT 04, RW 02 Desa Sawit, Darangdan, Kabupaten Purwakarta, pada Senin (10/06).
Korban yang diketahui bernama Dede Jaenudin (39) dan Nurpalah (7) meninggal dunia karena tenggelam saat berenang di kolam renang yang ada di wilayah Desa Sawit, Kecataman Darangdan Purwakarta.
Penulis : RoedSINFO
Editor : Ryan S Kahman