Laporan : AEP KURNIADI I Editor : RYAN S KAHMAN
“Untuk mengetahui ada tidaknya tindakan pemerkosaan pada korban petugas sedang melakukan pengecekan laboraturium terhadap sampel cairan pada kelamin korban,” tuturnya.
SINFONEWS I KARAWANG – KEMATIAN DNS (15) Warga Serang Sari RT. 08/RW 17 Dusun Paledang Kelurahan Karawang Kulon Kecamatan Karawang Barat Kabupaten Karawang, masih tahap penyelidikan pihak Kepolisian Polres Karawang
Korban diketahui masih dudu dibang SMP di Karawang Kota, saat ditemukan dalam kondisi setengah telanjang dengan posisi telungkup dan hingga kini penyebab kematiannya masih diduga korban pembunuhan
Bahkan hingga jenasah telah dikebumikan pada Jumat (22/01), pihak kepolisian telah memeriksa 10 saksi yang dimintai keterangannya. Menurut Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Oliestha Ageng Wicaksana penyidik sedang mendalami kasus penemuan mayat DNS (15).
“Benar ada 10 orang saksi dimintai keterangan seperti teman korban dan tetangga korban sebelum peristiwa terakhir korban menghilang,” kata AKP Oliestha Ageng Wicaksana, Senin (25/01)
Terkait hasil otopsi, AKP Oliestha Ageng Wicaksana menyatakan penyebab kematian korban menurut dokter forensik diakibatkan mati lemas karena di cekik, dikuatkan dengan adanya jeratan di leher korban.
Selain itu tambahnya, pihak kepolisian mengindentifikasi dari pakaian, juga sample beberapa luka di tubuh korban juga terdapat sperma yang kondisinya sdah rusak.
“Karena kondisi sperma sudah rusak , Untuk sementara kami belum bisa mengetahui,” tambahnya
Lebih jauh dikatakan, terkait diketemukannya sperma pada tubuh korban, AKP Oliestha menjelaskan pihaknya belum mengarah pada pemerkosaan.
“Untuk mengetahui ada tidaknya tindakan pemerkosaan pada korban petugas sedang melakukan pengecekan laboraturium terhadap sampel cairan pada kelamin korban,” tuturnya.
AKP Oliestha menambahkan pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pengumpulan informasi dari 10 orang saksi untuk mendapatkan petunjuk yang mengarah kepada pelaku.
“Polisi sudah memeriksa dan meminta keterangan beberapa saksi,”pungkasnya. (***)