Penulis : NienSINFO I Editor : Ryan S Kahman
“Selain Polri dan TNI, Satgas PDI Perjuangan pun akan bersiaga mengamankan jalannya pelantikan presiden yang akan dilaksanakan pada 20 Oktober 2019”
KARAWANG, SINFONEWS.com-Pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih akan dilaksanakan pada 20 Oktober 2019. Joko Widodo atau Jokowi akan kembali menjabat sebagai Presiden ke-7 Republik Indonesia periode kedua didampingi Ma’ruf Amin.
Tanggal pelantikan Jokowi dan Ma’ruf Amin tersebut bertepatan dengan hari libur yakni Minggu. Menurut Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asyari menjelaskan, sejak pemilu secara langsung digelar pada 2004, pelantikan presiden terpilih selalu dilaksanakan pada tanggal yang sama yakni 20 Oktober.
Berdasarkan hal tersebut, KPU menetapkan pelantikan di tanggal yang sama, 20 Oktober, tanpa melihat hari apa yang bertepatan dengan tanggal tersebut.
Baca SINFONEWS.com, berikutnya :
Anggota Ormas tewas ditusuk, Awandi Siroj : Jangan Terprovokasi, Korban Bukan Anggota LMP
Rencananya, pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih akan dilangsungkan pukul 16.00 WIB. Dengan begitu, rekayasa lalu lintas sejumlah ruas jalan di Jakarta akibat pelantikan tidak akan mengganggu aktivitas masyarakat umum pada pagi hari.
Selain Polri dan TNI, Satgas PDI Perjuangan pun akan bersiaga mengamankan jalannya pelantikan presiden yang akan dilaksanakan pada 20 Oktober 2019.
“Kami dari Satgas PDI Perjuangan baik dari DPP, DPD maupun DPC siap bergabung dengan TNI dan Polri ,” tutur H. Toto Suripto, SE kepada SINFONEWS.com. Selasa (15/10)
Menurut mantan Ketua DPRD Karawang yang saat ini menjadi anggota DPRD Kabupaten Karawang dari Fraksi PDI Perjuanag ini, selain menurunkan puluhan ribu personel gabungan, tim juga fokus memantau adanya potensi gangguan dan ancaman.
“Perencanaan pengamanan ini kita lakukan dengan pola pikir underestimate. Tetap mengantisiapsi hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya
Untuk diketahui, sejumlah kepala negara dan perwakilan diperkirakan akan datang menghadirinya. Salah satu yang dipastikan akan hadir adalah Perdana Menteri Australia, Scott Morrison. (***)