Laporan : RAHMAT UMRIE I Editor : RYAN S KAHMAN
“Kapolres Simalungun AKBP. Agus Waluyo SIK ketika di konfirmasi mengatakan akan mengungkap dan memprotes jika alat bukti lengkap”
SINFONEWS | SIMALUNGUN-PERMAINAN judi toto gelap (Togel) jenis Guli-guli 55 mulai marak di wilayah hukum Polres Simalungun, terutama di sekitaran wilayah hukum Polsek Bandar, seperti di Kecamatan Bandar, Bandar Masilamdan sekitarnya. Hal ini di ketahui berdasarkan informasi yang sampai kepada reporter pada bulan lalu.
Masih menurut sumber yang tidak ingin namanya di tuliskan mengatakan, sda beberapa sub agen dan jurtul di masing-masing wilayah, seperti untuk wilayah Bandar tinggi ada N, P, dan
E, untuk Desa Bandar Rejo P, Pc, Pn, sedangkan Wilayah Desa Liyas Baru And, Desa Panambeian Ac. Desa Bandar Gunung, AS
“Tidak hanya di wilayah Bandar dan sekitarnya, judi togel jenis guli-guli 55 ini disinyalir akan mengembangkan sayapnya di wilayah Kabupaten Simalungun. Berharapa Kapolda Sumatera Utara, Irjen. Pol. Drs. Martuani Siregar untuk segera melakukan tindakan tegas terhadap para bandar dan yang memback up,” jelas sumber yang enggan di sebut namanya.
Sementara itu, Kapolsek Bandar, AKP. Josia saat dikonfirmasi mengatakan, sudah beberapa kali kami terbitkan surat perintah tugas terkait informasi yang serupa, hasilnya belum ditemukan. Namun pihaknya akan tetap melakukan lidik dengan objek.
“Terimakasi infonya, kami akan lakukan lidik terhadap data yang diberikan, sudah beberapa kali kami terbitkan surat perintah tugas terkait informasi yang serupa, namun hasilnya belum ditemukan. Begitupun kami akan tetap melakukan lidik dengan objek yang telah bapak sampaikan ini, sekali lagi terimakasih banyak atas kerjasamanya,” tulis AKP Josia melalui pesan whatsappnya.
Ketika hal ini di konfirmasi kepada Kasat Reskrim Polres Simalungun AKP Jericho Lavian melalui pesan whatsapp, tidak memberikan tanggapan.
Melalui akun whastappnya, Kapolres Simalungun AKBP. Agus Waluyo SIK ketika di konfirmasi mengatakan akan mengungkap dan memprotes jika alat bukti lengkap.
“Kami akan ungkap dan proses kalau alat bukti lengkap,” tulis Kapolres melalui pesan whatsapp yang diterima awak media, Sabtu (23/08). (***)