Pewarta : GHALIH CHAHYADI | Editor : RYAN S KAHMAN
“Itu yang membuat kami bangga. Mudah mudahan banyak badan publik di kota/kabupaten, provinsi atau badan publik lainnya mereplikasi dan banyak belajar ke Sumedang,” tuturnya.
SUMEDANG | KETERBUKAAN Informasi Publik (KIP) di Kabupaten Sumedang melebihi ekspektasi Komisi Informasi Publik Jawa Barat dengan hadirnya terobosan inovasi.
“Kalau sebuah badan publik sudah informatif, pertanyaan berikutnya adalah output, impact, outcome dan benefit Sumedang sudah melebihi ekspektasi kami. Sudah sangat informatif,” ujar Komisioner Komisi Informasi Publik Jawa Barat Dadan Saputra, S. Pd, M. saat acara visitasi dan presentasi monitoring penerapan Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik di Jawa Barat, di Command Center Sumedang, Senin 23 Oktober 2023.
Dikatakan Dadan, berbagai inovasi berupa platform digital di Sumedang sudah berbicara pada dampak yang dihasilkan seperti penanganan stunting dan kemiskinan. Sumedang punya kontribusi besar terhadap Indonesia karena menjadi best practice dan learning center badan publik di Indonesia.
“Itu yang membuat kami bangga. Mudah mudahan banyak badan publik di kota/kabupaten, provinsi atau badan publik lainnya mereplikasi dan banyak belajar ke Sumedang,” tuturnya.
Sementara itu Pj. Bupati Sumedang Herman Suryatman menyebutkan, keterbukaan informasi publik di Sumedang akan ditingkatkan terus menerus. Pemkab Sumedang ingin meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan informasi sebagai toolls-nya melalui berbagai platform digital seperti wakepo, e office, tahu dan berbagai aplikasi layanan lainnya.
“Good information, good decicion, good result. Kalau rakyat sejahtera itu lebih bagus. Itu kuncinya, salah satunya teknologi informasi,” katanya. ***