Pewarta : RUDI ‘BOY’ RUSYANA | Editor : RYAN S KAHMAN
“Survei LSI beberapa waktu mencatat kalau populasi anggota NU mencapai 35,5 persen dari total 249,9 juta penduduk Indonesia,” jelas Dr. Hj. Ifa
BANDUNG | LEMBAGA Pendidikan (LP) Ma’arif NU PWNU Jawa Barat gelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) masa bakti 2021 2026 dan seminar moderasi agama yang diselenggarakan hari Sabtu-Minggu (30-31 Juli 2022) di Grand Asrilia Hotel Convention Bandung Jawa Barat.
Hadir pada acara ini dari pengurus PBNU, PWNU Pengurus Lembaga, Banom dan Jajaran Pemerintahan Provinsi Jabar serta seluruh Pengurus Maarif dan Sako Kabupaten kota se Jawa Barat
Ketua LP Ma’arif PWNU Jawa Barat Dr. Hj. Ifa Faizah Rohmah, M.Pd dalam sambutannya mengucapkan Kebersamaan ini membawa semangat bagi kami bahwa kita akan terus bersama bahu membahu berjuang dan berkolaborasi untuk mewujudkan cita cita kita bersama Maarif NU Maju Aswaja Jaya, Exellent.
Dr. Hj. Ifa menyampaikan Nahdhatul Ulama dengan kapasitas Ormas Islam itu memiliki anggota mencapai 91,2 juta per 2019.
“Survei LSI beberapa waktu mencatat kalau populasi anggota NU mencapai 35,5 persen dari total 249,9 juta penduduk Indonesia,” jelas Dr. Hj. Ifa
Lebih lanjut dikatakan, Maka jika pendidikan NU Maju akan berkontribusi besar terhadap kemajuan bangsa. Sekaligus juga akan banyak para generasi yang siap membela tanah air dan bangsa
“Hal itu karena pendidikan Maarif mengusung prinsip Hubbul wathon minal Iman dan NKRI harga mati. Siap mendukung ketahanan negara NKRI dengan mewujudkan profil pemuda yang berjiwa pancasila, beriman dan bertakwa.” ujar Dr. Hj. Ifa.
Masih kata Ketua LP Ma’aeif, Kita sudah mendengar dan melihat bagaimana prinsip Tawasutiyah NU dipercaya terhadap kedamaian dunia, beberapa Negara datang ke PBNU untuk belajar dan berdiskusi tentang konsep Islam Rahmatan Lil Alamin.
Maka untuk mewujudkan itu semua. Tidak lain harus di awali dari pendidikan pemahaman yang integral dan berkelanjutan. Dan laboratorium pendidikan aswaja tidak lain adalah LP Maarif NU.
Beberapa program strategis kami majukan untuk kemudian menjadi bahan diskusi pada Rakerwil kali ini untuk kita wujudkan bersama dengan penuh semangat.
“Dengan bersandar pada prinsip “Al-Muhafadhotu’ala qodimis sholih wal akhdzu bil jadidil ashlah” ungkapnya.
Dr. Hj. Ifa juga memaparkan rencana strategis LP Maarif Jabar 2022 yaitu :
- Digitalisasi Data dan informasi
- Literasi Aswaja dan budaya Nusantara
- Pelatihan Kompetensi Pendidik dan tenaga kependidikan serta managemen mutu sekolah dan madrasah
- Membangun Kemandirian dan jaringan Lembaga pendidikan Swasta
- Maarif sebagai Kader Ulama memiliki lulusan yang ahli dengan berbagai kompetensi dan pengusaha berdaya saing global.
Sebagai program awal LP Maarif NU Jabar di Rakerwil kali ini melaunchingkan beberapa program :
- Launching Aplikasi SIDMA Sistem Informasi Digital Maarif NU Jabar didalamnya terdapat input data sekolah LP Maarif Se Jabar, News seputar kegiatan PBNU PW PC Maarif Jawa Barat, Market Place, Ruang Literasi dan Jurnal civitas Maarif
- Launching Pesantren Maarif Kader Ulama di Galunggung sebagai Profil Pelajar Maarif Kader Ulama siap menjadi pemimpin yang Amanah Sholeh Cerdas mandiri berwawasan Akidah Ahlisunnah wal jamaah Annahdiyyah.
- Launching Buku Pembelajaran Aswaja sebagai pegangan mulok khusus keagamaan di sekolah dan Madrasah Maarif dengan ke khasan Jawa Barat, memunculkan para tokoh dan sejarah NU di Jabar juga pupujian warisan budaya Islam nusantara
- Lomba video antar sekolah madrasah binaan Maarif untuk menjaring sekolah sekolah unggulan dan Syiar Gerakan Sekolah di Maarif
- Launching Maarif Training Center ( MTC ) ; Pelatihan dan standarisasi Guru Al-Quran, Pelatihan Pendidik dan tenaga pendidikan, Pelatihan dan Pendampingan Management mutu sekolah
Dikatakannya, saat ini tantangan Pendidikan NU bukan hanya dari kesiapan didalam tapi juga dari luar. Dengan adanya pemikiran Radikalisme, Liberalisme dan Fundamentalisme sudah mulai terasa di tataran Pendidikan indonesia. Maka itu pada kesempatan Rakerwil kali ini kita agendakan Seminar Moderasi dalam Pendidikan yang akan di samapaikan para Pakar Birokrat Pemerintah akademisi dan praktisi.
“Kita yakin di NU semuanya pasti dan selalu ada jawabannya dengan prinsip NU yang mengusung Tawasuthiyah, Tawazuniah, adil dan Tasamuh sehingga mengantarkan negara Indonesia sebagai Negara Moderat. Umatan Wasathan Sebuah kebanggaan juga bagi kita dengan kehadiran Gusmen hari ini untuk bisa menobatkan sebagai Sahabat Pendidikan Maarif karena banyak sekali kebijakannya berpengaruh besar terhadap kemajuan Maarif.”ungkap Dr. Hj. Ifa
Dan hari ini juga dihadiri LP Maarif PB NU, tentu kita semua pengurus PW LP Maarif NU mohon arahannya untuk sama sama kita suksekseskan peta strategis pendidikan LP Maarif kedepan dengan berbagai program yang di usung PBNU untuk kita tindak lanjuti.
“Semua ini tentu tidak akan ada dan terwujud kecuali atas kepercayaan dukungan bimbingan dan doa orang tua kami Roisy Syuriah PWNU Jabar dan Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Barat yang telah mempercayai kami mengemban amanah sebagai pengurus LP Maarif Jawa Barat. Semoga Jawa Barat selalu juara Juara Lahir Batin.”pungkasnya.***