SUBANG-Sinfonews.com
Bupati Subang membuka acara Musyawarah Cabang III (Muscab) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) dalam rangka pemilihan ketua baru DPC Apdesi Subang masa jabatan 2017-2022 di Aula Ciater Riung Rangga (CRR).
Acara yang bertemakan “dengan Apdesi kita wujudkan desa membangun Indonesia dengan semangat kerja bersama,” yang mewakili 3 delegasi dari masing-masing Kecamatan dan terdapat 29 kecamatan karena satu Kecamatan terdiri dari kelurahan yaitu kecamatan Subang, denga peserta keseluruhan 89 orang.
Ketua DPC Apdesi Subang Lili Rusnali, mengatakan Apdesi periode 2012 – 2017 adalah masa yang panjang dengan masalah yang kompleks.
“Iya seperti yang kita rasakan masa ini masa yang panjang namun tentunya rasa terimakasih kepada seluruh anggota yang sudah iuran dan asosiasi ini adalah asosiasi independen sehingga kita kuat,” ungkapnya.
Kemudian ketua DPD Apdesi Jabar Enjoy Rizki, GDL merasa bangga karena petama kalinya setelah 18 Kabupaten keliling baru di Subang yang Bupatinya mengenalkan ketua DPD-nya.
“Dari 245 desa di Subang berharap seluruh kades hadir dipendopo saat pelantikan nanti, karena hari ini akan menentukan siapa yang akan memimpin,” ujarnya.
Enjoy berpesan akan selalu konsolidasi dan koordinasi serta komunikasi dengan sesama anggota dan pimpinan.
“Sekarang banyak dana siluman dan harus benar kita kelola dan bila sudah ada pemimpin maka harus ada advokasi untuk para Kades didana Desa tak ada kesejahteraan untuk Desa, baru hanya dari ADD dan itu berarti baru Bupati yang memberikan kesejahteraan kepada Kepala Desa,” jelasnya.
Selanjutnya Bupati Subanh Hj.Imas Aryumningsih merasa yakin dengan Muscab ini akan menghasilkan pemimpin yang benar diharapkan, dan menjadikan pengelolaan mengenai dana desa sebgai anugerah bukan racun
“Bila kita kelola sesuai aturan maka kita akan selamat. Saya begitu peduli kepada kepala karena memang dari kecil menjadi anak kades sehingga bisa merasakan.” Ujarnya
Ia melanjutkan bahwa Kabupaten yang sukses dan maju dilihat dari pemerintah desanya. Maka ayo bersama motekar, apalagi dengan adanya Apdesi harus makin kompak.
“Harus percaya diri menunjukkan kita motekar karena kepala desa merupakan ujung tombak dari pemerintah baik kabupaten maupun pusat sehingga harus bisa mengayomi juga semuanya harus kompak dan menjaga kebersamaan,”tutupnya.(RyaSKa)