Scrool Untuk Membaca
banner 325x300
banner 970x250
Jawa Barat

Mutasi Dan Rotasi Kali Ini Mendapat Nilai Plus

0
×

Mutasi Dan Rotasi Kali Ini Mendapat Nilai Plus

Sebarkan artikel ini
banner 325x300

KARAWANG – SINFONESW. COM

Mutasi dan rotasi pegawai di jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang pekan lalu meninggalkan banyak cerita di kalangan pegawai maupun di beberapa kalangan elemen masyarakat. Dari mulai yang pro sampai yang kontra, seolah saling berbalas pantun di ruang publik. Seperti halnya di media massa cetak, media massa elektronik, ataupun di Sosial Media (Sosmed).

banner 325x300

Ketua Markas Cabang Laskar Merah Putih (Marcab LMP) Karawang, Awandi Siradj,  Tokoh pergerakan senior asal Karawang Utara ini, merupakan salah satu pihak yang pro, dan mengclaim positif pelaksanaan mutasi dan rotasi yang di laksankan pada Jum’at, 2 Februari lalu.

Saat ditemui Sinfonews.com dirinya,  menyingkapi kalangan yang kontra, dengan memandang, bahwa hasil mutasi dan rotasi secara negatif, dengan berbagai macam argumentasi,

“Selama tidak ada aturan yang di langgar dan di tabrak oleh Badan Kepegawaian Dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Badan Pertimbangan Jabatan (Baperjakat), serta Bupati. Tidak perlu risau, biarkan saja mereka yang kontra mengeluarkan pendapatnya, ” jelas Awandi Siradj kepada Sinfonews.com.  Senin Malam (05/02)

Menurutnya,  BKPSDM, Baperjakat dan Bupati tinggal catat saja, sekiranya konstruktif. Kenapa tidak di jadikan sebuah masukan sebagai bahan evaluasi untuk mutasi dan rotasi selanjutnya, kalau pun ada yang di rasa tendensius berdasarkan unsur ketidak puasan.

“Hal yang sangat lumrah, karena tidak mungkin dapat memuaskan semua pihak. Keterbatasan posisi dan juga formasi tidak dapat di paksakan, sehingga harus ada pertimbangan skala prioritas yang di sesuaikan dengan kebutuhan serta kompetensi, ” jelasnya

Awandi menambahkan,  oleh karenanya, BKPSDM, Baperjakat dan juga Bupati harus legowo menerima semua kritikan, selama kritikan itu berdasar, dan tidak bersifat spekulasi yang mengarah ke fitnah. Kendati begitu, saya secara pribadi memberikan nilai plus untuk pelaksanaan mutasi dan rotasi kali ini. Bupati selaku pimpinan tertinggi di Pemkab Karawang sudah membuktikan dan menunjukan integritasnya, dengan tetap memegang teguh prinsip, tidak menjual belikan jabatan, yang biasa di kenal dengan sebutan ‘Wani Piro’.

“Luar biasanya lagi, itu di sampaikan pada saat sambutan dalam prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan kemarin,” ungkapnya

Lebih jauh jelas Awandi,  hebatnya lagi, Bupati menceritakan tentang adanya salah seorang oknum pegawai yang kasak – kusuk membeli jabatan, dengan cara menitipkan ke salah seorang, untuk di berikan kepada Bupati. Bukan malah mendapatkan jabatan yang di inginkan, malah oknum tersebut di marahi oleh Bupati, dan sama sekali tidak melantiknya.

Ketika singgung haruskah bupati membuka oknum tersebut,  Ketua Markas Cabang LMP ini mengatakan tidak perlu.

“Bupati harus membuka ke ruang publik, tentang siapa oknum pegawai tersebut, saya kira tidak perlu. Bupati cukup mengetahuinya, untuk selanjutnya di lakukan pembinaan secara khusus, “pungkasnya.  (RyaSKa)

Print Friendly, PDF & Email
banner 325x300
banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *