Pewarta : GHALIH CHAHYADI | Editor : RYAN S KAHMAN
“Hasil kegiatan ini semoga meningkat dalam segala bidang, sehingga apa yang dicita-citakan bisa terwujud. Walaupun hanya dua hari, semoga ilmunya bermanfaat dan barokah,” pungkasnya
SUMEDANG | Sebanyak 136 Kepala Desa di Kabupaten Sumedang mengikuti kegiatan Pesantren Kilat (Peski) Gelombang I di Pondok Pesantren Terpadu Asy-Syifa Wal Mahmudiyyah, Dusun Simpang, Desa Haurngombong, Kecamatan Pamulihan.
Kegitan yang mengusung tema “Pelatihan Penguatan Integritas Kepala Desa melalui Pesantren Kilat” tersebut dibuka Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, Senin 04 September 2023.
Selama dua hari, tanggal 4-5 September 2023, para Kades dibekali berbagai disiplin ilmu agama seperti, tauhid, fiqih, tasawuf dan lainnya.
Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir menyampaikan, Peski menjadi bagian dari ikhtiar guna melakukan pembinaan mental spiritual, membentuk akhlak kepala desa se-Kabupaten Sumedang.
Menurutnya, melalui pendekatan agama, diharapka seluruh aparat bekerja dengan sebaik-baiknya
“Kita harapkan Peski ini dapat lebih meningkatkan kinerja agar lebih baik lagi dan berinovasi. Bahkan, lebih meningkat lagi kualitas ibadah dan ilmu agamanya. Mudah-mudahan bisa diterapkan dalam kehidupan sehari hari,” ujar Bupati Dony.
BACA JUGA : Tujuh Buah Karya Dari Purwakarta Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya
Sementara itu, Pimpinan Ponpes Terpadu Asy-Syifa Wal Mahmudiyyah Abuya KH. Muhyiddin Abdul Qadir Al-Manafi mengatakan, pesantren Kades adalah kegiatan kerja sama antara umaro atau Pemerintah Daerah Sumedang dengan ulama.
Dengan Peski, kata Abuya, para Kades di Kabupaten Sumedang mendapatkan cahaya hidayah dan solusi di dalam membangun semua kemaslahatan masyarakat Sumedang, terutama membangun agamanya bagi masyarakat Sumedang.
“Hasil kegiatan ini semoga meningkat dalam segala bidang, sehingga apa yang dicita-citakan bisa terwujud. Walaupun hanya dua hari, semoga ilmunya bermanfaat dan barokah,” pungkasnya. ***