“Sebanyak 432 peserta ikut dalam lomba kali ini. Mereka akan mengikuti delapan cabang lomba, meliputi Pildacil, MTQ, MHQ, Tartil Al Quran, Kaligrafi, Adzan, Banjari, dan lomba cerdas cermat agama Islam”
SIDOARJO (SINFONEWS) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo menunjukkan dukungan penuhnya terhadap pendidikan agama. Sejauh ini, sebanyak 432 siswa Sekolah Dasar (SD) se-Kabupaten Sidoarjo mengikuti Festival Pendidikan Agama Islam (PAI) 2025. Acara ini berlangsung di Pondok Pesantren Al-Amanah Junwangi Krian pada Selasa, 17 Juni 2025.
Perlu diketahui, Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam Kabupaten Sidoarjo menyelenggarakan kegiatan ini secara swadaya. Sebagai bentuk dukungan, Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, secara langsung membuka acara Festival PAI tersebut.
Pendidikan Agama, Fondasi Generasi Unggul
Dalam sambutannya, Wabup Hj. Mimik Idayana mengapresiasi penyelenggaraan Festival PAI. Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya pendidikan agama sebagai fondasi utama di era modern ini. Menurutnya, pendidikan ini akan membentuk akhlak yang baik berdasarkan nilai-nilai luhur agama Islam.
Oleh karena itu, ia yakin kegiatan semacam ini mampu melahirkan generasi penerus bangsa yang cerdas dan berdaya saing.
“Memang, pendidikan agama menjadi pendidikan akhlak yang mampu menciptakan generasi penerus bangsa yang cerdas dan berdaya saing,” ucapnya.
Pemkab Sidoarjo Siapkan Dukungan APBD dan Jalur Khusus SMP
Selanjutnya, Wabup Hj. Mimik Idayana berjanji memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Festival PAI. Ke depan, ia berharap APBD Kabupaten Sidoarjo dapat membiayai kegiatan Festival PAI.
Ia sendiri merasa malu jika pelaksanaan kegiatan penting seperti ini harus dibiayai sendiri oleh guru-guru pendidikan agama di Sidoarjo.
Selain itu, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo juga akan memberikan fasilitas khusus: jalur masuk SMP negeri tanpa tes bagi juara di Festival PAI kali ini. Tak hanya itu, Wabup sendiri juga akan memberikan tambahan hadiah sebesar Rp1 juta kepada masing-masing juara pertama.
“Nantinya, kegiatan seperti ini akan diambil alih oleh pemerintah. Sesungguhnya, ini adalah kewajiban kita. Sungguh memalukan, jika acara seperti ini sampai urunan (swadaya),” ucapnya.
Pesan Wabup: Terus Berkarya dengan Nilai Islam
Dalam kesempatan itu pula, Wabup Hj. Mimik Idayana berpesan kepada siswa-siswi SD untuk terus berkarya. Ia juga meminta mereka terus mengembangkan kreativitas sesuai dengan nilai-nilai ajaran Islam.
Ia berharap guru pendidikan Agama Islam tidak lelah membimbing generasi penerus bangsa. Ia yakin generasi emas di Kabupaten Sidoarjo akan terus tercetak oleh tangan-tangan pahlawan tanpa tanda jasa ini.
“Kepada para guru, saya mengucapkan terima kasih atas dedikasinya. Benar sekali, Bapak dan Ibu adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang mencetak generasi emas di Sidoarjo,” ucapnya.
Tujuan dan Peserta Festival PAI 2025
Sementara itu, Ketua Panitia Festival PAI tingkat SD se-Kabupaten Sidoarjo, Ismail Soleh, menyatakan salah satu tujuan diadakan Festival PAI adalah untuk meningkatkan semangat belajar siswa-siswi Sekolah Dasar.
Total, sebanyak 432 peserta ikut dalam lomba kali ini. Mereka akan mengikuti delapan cabang lomba, meliputi Pildacil, MTQ, MHQ, Tartil Al Quran, Kaligrafi, Adzan, Banjari, dan tentu saja lomba cerdas cermat agama Islam.
“Sebagai informasi, peserta Festival PAI tingkat kabupaten ini merupakan peserta terbaik pertama (juara satu) dari tiap-tiap kecamatan. Sebelumnya, mereka telah mengikuti Festival PAI tingkat kecamatan,” ucap Ismail.
Naji, seorang praktisi dan tenaga pengajar Albanjari, sholawat, dan sejenisnya, mengungkapkan, “Meskipun anak didiknya acapkali menyabet gelar juara, tetapi kami tetap tidak jumawa. Seperti pada acara kali ini, anak didiknya solid dan disiplin menjaga keharmonisan dan ritme. Mudah-mudahan, bisa juara,” ujar Naji saat melepas lelah di KopiKak kawasan Tanggulangin.