KARAWANG-Sinfonews.com
Pengurus KTNA ( Kontak Tani dan Nelayan Andalan) Kabupaten Karawang periode 2016-2021 secara resmi dilantik oleh Sekertaris KTNA Jawa Barat, bertempat di Aula P4S Wira Tani Desa Tegalsawah Kecamatan Karawang Timur Kab. Karawang. Kamis (28/09).
Hadir dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Pertanian Kehutanan Peternakan dan Perkebunan, Ir. H. Hanafi Chaniago, MM yang mewakili Bupati Karawang, Perwakilan dari PT. Kujang Cikampek, Sekertaris KTNA Jawa Barat Jois Supangkat dan pejabat lainnya serta pengurus KTNA Kabupaten Karawang
Sekretaris KTNA Jawa Barat dalam sambutannya mengharapkan kepada pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kab. Karawang agar senantiasa mendukung program kemajuan sektor pertanian yang sedang digalakkan oleh Pemkab Karawang.
“Dengan dukungan dan kerja keras semua pihak terkait, diharapkan kesejahteraan dan peningkatan ekonomi petani dari waktu ke waktu akan terus meningkat” ungkapnya.
KTNA sebagai perwakilan para petani diharapkan mampu dan berperan aktif untuk mendorong para petani memberikan perhatian yang lebih besar kepada sektor pertanian di samping sektor lainnya. Fungsi Kelompok KTNA adalah sebagai wadah musyawarah petani-nelayan dan sebagai mitra kerja pemerintah dalam pembangunan pertanian. Sesuai dengan fungsi tersebut, kelompok KTNA diarahkan untuk mampu berperan meningkatkan dan mengembangkan kemampuan para anggotanya dalam melaksanakan kegiatan yang telah diprogramkan
“Dalam pelantikan pengurus KTNA period 2016-2021 ini, tentunya banyak hal yang harus dilakukan. Tentunya dalam mensejahterakan para petani dan nelayan di Kabupaten Karawang ini mempunyai mitra untuk menjalankan visi dan misi yang sama, yakni menciptakan kesejahteraan petani dan nelayan,” ungkapnya
Sementara ketua terpilih Enjam Jamhir yang sudah tiga periode terpilih menjadi Ketua KTNA ini mengatakan, pihaknya memiliki tekad yang bulat untuk mensejahterakan para petani dan nelayan sesuai dengan permintaan Bupati, KTNA sendiri bakal berusaha sekuat tenaga untuk mencari cara agar semua keluhan para petani dan nelayan terakomodir.
“Salah satunya untuk mengakomodir para petani dan nelayan itu tidak terlepas bantuan dari Pemkab. Namun bagaimana caranya bantuan tersebut agar tepatnya ketika semua benar-benar didapatkan oleh semua orang yang berhak, termasuk kami akan siap turun ke bawah, serta untuk menciptakan petani dan nelayan adalan kami mempunyai motto yakni bekerja dengan sungguh-sungguh. Kami yakin bisa turun dan mengakomodir semaua keluhan petani dan nelayan dan siap bekerja setelah dilantik,” pungkasnya
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Perkebunan Kehutan dan Peternakan Kab.Karawang, Hanafi Chaniago berharap KTNA bisa berperan aktif membantu pemerintah daerah. Pihaknya sedang mempersiapkan program untuk mengasuransikan seluruh lahan pertanian di wilayah itu yang luasnya mencapai 92.000 hektar. Untuk satu musim tanam, diperkirakan butuh dana sebesar Rp 3,5 Miliar.
“Akan kita ajukan ke bupati, mudah-mudahan tahun depan sudah bisa terealisasi,”pungkasnya (RyaSKa)