Pewarta : BANG EDO | Editor : RYAN S KAHMAN
“Sikap tegas ketua DPRD ini harusnya di dukung Bupati Pohuwato dan Kapolres Pohuwato untuk bersikap tegas terhadap aktifitas alat berat di pertambangan Pohuwato,” tandas Ruli
POHUWATO | APRESIASI sikap tegas Ketua DPRD Pohuwato dan Aleg Benny Nento Terkait Polemik Alat Berat di Tambang, Ketua Bemfak Hukum UNIPO mempertanyakan Komitmen Bupati Dan Kapolres Lestarikan Lingkungan.
Polemik Penggunaan Alat Berat (Excavator) di Areal Pertambangan Pohuwato mengusik hati Ketua BEM Fakultas Hukum Universitas Pohuwato. Kepada Awak Media SINFONEWS.com Ketua BEM Fakultas Hukum Universitas Pohuwato, Ruli Daud, mempertanyakan terkait Komitmen Bupati Pohuwato dan Kapolres Pohuwato dalam melestarikan lingkungan.
“Sikap tegas ketua DPRD ini harusnya di dukung Bupati Pohuwato dan Kapolres Pohuwato untuk bersikap tegas terhadap aktifitas alat berat di pertambangan Pohuwato,” tandas Ruli, Jumat, (16/07)
Masih kata Ketua BEM Fakultas Hukum Universitas Pahuwato, karena sangat berdampak terhadap kerusakan lingkungan.
BACA JUGA :
Akibat Hujan Deras, Dua Kecamatan di Pohuwato Dilanda Banjir Bandang
“Daerah tangkapan air di hulu terganggu akibatnya hilir mengalami dampak buruk, Saluran-saluran irigasi dan bendungan terancam tak berfungsi, ” geramnya, sembari menambahkan “Apa harus menunggu kami rakyat dihilir celaka dulu baru pemerintah mau mengambil sikap tegas??? ” Kata Ruli dengan nada khawatir.
Ruli sangat menyayangkan sikap pesimis Bupati dan Kapolres Pohuwato akan berdampak pada makin rusaknya lingkungan kita.
“Hukum menjadi mati suri, dan kalau sudah seperti ini model penegakkan hukum kita, maka tunggulah kehancurannya. Untul Kapolres Pohuwato, Kalau tak mampu tegakkan hukum, lebih baik mundur,” tegasnya. ***