Scrool Untuk Membaca
banner 325x300
banner 970x250
Pendidikan

Ponpes Al-Muhajirin Menjadi Salah Satu Fokus Pertumbuhan Wirausaha Industri

0
×

Ponpes Al-Muhajirin Menjadi Salah Satu Fokus Pertumbuhan Wirausaha Industri

Sebarkan artikel ini
banner 325x300

“Program Penumbuhan Wirausaha Baru IKMA di pondok pesantren Al-Muhajirin Purwakarta diberikan dalam bentuk bimbingan teknis serta fasilitasi mesin/peralatan produksi roti”

PURWAKARTA, KEMENTERIAN Perindustrian melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) berupaya menumbuhkan wirausaha baru di di Pondok Pesantren Al-Muhajirin Purwakarta, melalui Program Wira Usaha Baru (WUB) Santri Bidang Industri.

banner 325x300

Direktur Jenderal IKMA Gati Wibawaningsih S.teks,MA mengatakan, pondok pesantren dapat berperan strategis dalam mendukung pertumbuhan industri di Indonesia.

“Pondok pesantren memiliki peran sebagai “Agent of Development” yang sangat penting dan strategis dalam mengembangkan sumber daya masyarakat di pedesaan sehingga menjadi sarana yang penting dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat,” terangnya.

Tambahnya ” Pondok Pesantren Al-Muhajirin Purwakarta menjadi salah satu fokus penumbuhan wirausaha industri, dimana potensi yang dimiliki pondok pesantren dengan jumlah santri lebih dari 4.000 orang dan sudah memiliki unit bisnis dibidang percetakan, konveksi, peternakan ikan dan pertanian serta lokasi pondok pesantren yang berada disekitar pemukiman penduduk sangat strategis untuk berwirausaha dibidang tersebut,” ucap Gati di Aula Ummi Ponpes Al-Muhajirin Purwakarta, Rabu (10/07).

Program Penumbuhan Wirausaha Baru IKMA di pondok pesantren Al-Muhajirin Purwakarta diberikan dalam bentuk bimbingan teknis serta fasilitasi mesin/peralatan produksi roti.

Dengan jumlah pondok pesantren dan santri yang cukup besar, pondok pesantren memiliki potensi yang strategis untuk mendukung pembangunan ekonomi nasional, salah satunya melalui penumbuhan wirausaha industri baru di lingkungan pondok pesantren.

Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Muhajirin DR KH Abun Bunyamin MA mengapresiasi program wirausaha baru bagi santri dengan tagline Santri Hebat, Industri Kuat, Indonesia Jaya.

“Program bimbingan teknis ini tak hanya memberikan pelatihan tapi juga menyumbangkan berbagi peralatan pendukung. Insya Allah dapat menghasilkan santri bermental entrepreneur. Setelah latihan dan pandai membuat roti, maka kami memiliki cita-citanya bisa memenuhi kebutuhan internal, dalam kota, dalam negeri bahkan hingga bisa mengekspor,” ucapnya.

Di acara yang sama, Kabid Perindustrian Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Purwakarta Tiktik Kartika Wulansari, dalam sambutannya menyampaikan :

“Ini adalah bimtek keempat di tahun ini. Sebelumnya sudah ada tiga bimtek yang diberikan melalui Direktorat IKMA. Ketiganya adalah, pelatihan AC, bengkel kendaraan roda empat, dan pelatihan pembuatan topi,” kata Tiktik

Laporan : RoedSINFO
Editor    : Ryan S Kahman

Print Friendly, PDF & Email
banner 325x300
banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *