“Kalau kita rangking, torehan suara hasil rekapitulasi kali ini paling banyak adalah pasangan calon nomor urut 2 dengan hasil 341.225 suara. Hasil rekapitulasi hari ini kemudian kita akan umumkan secara resmi,” kata Ketua KPU Bandung Barat Ripqi Ahmad Sulaeman
BANDUNG BARAT | REKAPITULASI Perhitungan suara Pilkada srentak 2024 dalam Rapat Pleno terbuka yang digelar KPU Bandung Barat telah rampung. Paslon Jeje Richie Ismail dan Asep Ismail menang suara telak dari 4 paslon pesaingnya.
Rapat Pleno terbuka tersebut digelar di Kampung Legok Resort, Kecamatan Lembang, Rabu 4 Desember 2024. Paslon Jeje Richie Ismail dan Asep Ismail menang suara telak dari 4 paslon pesaingnya.
Penetapan hasil rekapitulasi Pilkada Bandung Barat diputuskan hingga Kamis 5 Desember 2024 dini hari.
Dalam prosesnya, sebanyak 3 saksi dari pasangan calon nomor urut 3, 4, dan 5 menolak untuk menandatangani berita acara penetapan hasil karena tengah menunggu proses hukum terkait dugaan tindak pidana politik uang yang ditangani Bawaslu.
Berdasarkan hasil rekapitulasi, KPU menetapkan perolehan suara dari masing-masing calon bupati dan wakil bupati. Dengan rincian, Pasangan Calon nomor urut 1 Didik Agus Triwiyono-Gilang Dirga sebanyak 165.672 suara, Pasangan Calon nomor 2 Jeje Richie Ismail-Asep Ismail sebanyak 341.225 suara, Pasangan Calon nomor 3 Hengki Kurniawan-Ade Sudrajat sebanyak 224.066 suara, pasangan calon nomor urut 4 Edi Rusyandi-Unjang Asari sebanyak 137.567 suara, dan Pasangan Calon nomor 5 Sundaya-Asep Ilyas sebanyak 43.843 suara.
“Kalau kita rangking, torehan suara hasil rekapitulasi kali ini paling banyak adalah pasangan calon nomor urut 2 dengan hasil 341.225 suara. Hasil rekapitulasi hari ini kemudian kita akan umumkan secara resmi,” kata Ketua KPU Bandung Barat Ripqi Ahmad Sulaeman, Kamis 5 Desember 2024.
Ketua KPU Ripqi menerangkan setelah rapat pleno ini, para paslon diberikan waktu selama tiga hari apabila hendak mengajukan keberatan terhadap hasil Pilkada ke Mahkamah Konstitusi. Jika tahapan itu selesai, baru nanti KPU akan menetapkan sebagai bupati dan wakil bupati terpilih.
“Setelah ini barangkali ada peserta atau calon bupati dan wakil bupati yang mengajukan gugatan Pilkada ke MK itu memiliki waktu 3 hari. Setelah berproses dan dipastikan tidak ada masalah kemudian nanti kita akan tetapkan dari 5 pasangan calon ini menjadi bupati dan wakil bupati,” jelasnya.
Ripqi menerangkan adanya 3 saksi pasangan calon bupati dan wakil bupati tak menandatangani hasil rekapitulasi suara tak berarti membatalkan hasil sidang pleno. Langkah itu dicatat KPU sebagai kejadian khusus dalam berita acata penetapan hasil.
“Terakhir ada beberapa saksi yang tidak mau menandatangani tentu saja itu kita hargai itu adalah hak saksi. Tapi tetap sidang pleno kita lanjutkan dan tidak membatalkan hasil pleno. Kejadian ini tentu saja kami catat ke dalam kejadian khusus,” tandasnya
Hasil Rapat Pleno KBB di peroleh hasil suara pasangan calon Gubernur dan wakil gubernur sebagai berikut:
- Pasangan nomor urut 1 Drs.KH Acep Adang ruhiyat dan M.SI- Gitalis Dwinatarina S.pd dengan perolehan suara 55.531 suara
- Pasangan nomor urut 2 Jeje Wirawinata dan Ronal Surapradja meraih perolehan suara 94.304 suara
- Pasangan nomor urut 3 Ahmad shaiku dan Ilham Akbar habibie meraih perolehan suara 127.126 suara
- Pasangan nomor urut 4 H.Dedi Mulyadi SH.MM dan Erwan Setiawan SE meraih perolehan suara 638.500
Sedangkan Rekapitulasi suara untuk Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Bandung Barat sebagai berikut:
- Dikdik Agus Triwiyono, Mpd dan gilang dirgahari sebanyak 165.672 suara
- Jeje Richi Ismail dan Asep ismail M.Si sebanyak 341.225 suara
- Hengki Kurniawan dan Ade Sudrajat Usman sebanyak 224.006 suara
- Edi rusyandi dan Unjang Ashari sebanyak 137.567 suara
- SP.MM dan Drs.asep Ilyas M.Si sebanyak 43.843 suara. ****
