Scrool Untuk Membaca
banner 325x300
banner 970x250
Jawa Barat

Sekalipun Bupati Karawang Memelas, Namun PT.KAI Bersikukuh Tutup Perlintasan Sebidang Ilegal Di Desa Warung Bambu

9
×

Sekalipun Bupati Karawang Memelas, Namun PT.KAI Bersikukuh Tutup Perlintasan Sebidang Ilegal Di Desa Warung Bambu

Sebarkan artikel ini
banner 300x250

“Pihak PT. Kereta Api Indonesia masih tetap menutup perlintasan sebidang desa warung bambu hingga terbitnya ijin resmi dari Dirjen Perkeretaapian”

KARAWANG, PASCA ditutup permanentnya perlintasan jalan KA sebidang illegal di desa Warung Bambu Kecamatan Karawang Timur Selasa kemarin (27/08) oleh PT.KAI Daop 1 , sesaat usai terjadinya tabrakan maut antara KA Argo Parahyangan dengan bis angkutan karyawan Agra Mas, Bupati Karawang dr.Hj.Cellica Nurrachadiana terus melancarkan jurus negosiasi dengan PT.KAI, agar jalan milik kabupaten akses warga tersebut kembali dapat difungsikan seperti sedia kala.

Dalam pertemuan di ruang rapat Bupati gedung Singaperbangsa lantai 2 Pemda Karawang Rabu siang, perwakilan PT.KAI Daops 1 bersikukuh dengan prinsipnya, mengedepankan alasan aturan Undang-undang perkeretaapian (28/08).

Raker Bupati Karawang dr.Hj.Cellica Nurachadiana dengan Ka Daop 1 PT KAI mengenai perlintasan sebidang atau printu kereta api di desa Warung bambu menorehkan catatan, pihak PT. Kereta Api Indonesia masih tetap menutup perlintasan sebidang desa warung bambu hingga terbitnya ijin resmi dari Dirjen Perkeretaapian.

Berita Lainnya :  Kunker Bupati Badung Provinsi Bali Ke Pemda Subang Jawa Barat

JANGAN LEWATKAN BACA JUGA : Pembukaan Penilaian Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama di Kawasan Perkotaan Subang

Mensikapi situasi terjadi, Pemkab Karawang segera bersurat kepada Dirjen Perkeretaapian guna mengupayakan permohonan ijin resmi perlintasan sebidang di desa warung bambu.

Bupati Karawang uraikan, pertimbangan permohononan ijin kepada PT.KAI akan disampaikannya hari ini mengingat, ruas jalan warung bambu- gorowong merupakan jalan milik kabupaten yang bervolume kendaraan padat dan merupakan satu-satunya akses jalan utama lintas Warungbambu – Telukjambe yang tidak memiliki ruas jalan alternatif lain.

“Jika lintasan jalan warung bambu – gorowong ini ditutup permanent, maka bakal timbulkan kemacetan panjang di jalan Wirasaba,” urai Cellica

Laporan : PrieSINFO
Editor    : Ryan S Kahman           

 

banner 1000x300
banner 1000x300