“Kami mohon maaf atas kemungkinan terganggunya lalu lintas. Semoga masyarakat memahami bahwa ini adalah bagian dari proses demokrasi,” ujar Budi.
KARAWANG | RANGKAIAN penutup agenda Paslon Bupati dan Wakil Bupati Nomor Urut 01 H. Acep Jamhuri dan Hj. Gina Fadlia Swara jelang hari pencoblosan tanggal 27 Nopember 2024 akan menggelar Kampanye Akbar yang dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 17 November 2024, pukul 13.00 WIB di Lapangan Al-Azhar, Galuh Mas, Karawang
Acara yang diprediksi menjadi salah satu momen politik terbesar di Pilkada Karawang 2024, dengan kehadiran ratusan ribu pendukung dari seluruh wilayah Karawang.
Tak hanya sekadar ajang politik, kampanye ini juga dirancang sebagai perayaan budaya dan hiburan. Beragam penampilan dari artis lokal Karawang hingga ibu kota akan memeriahkan acara, diiringi oleh pertunjukan seni dan tari-tarian tradisional Sunda yang khas.
“Kami menghadirkan nuansa yang berbeda. Kampanye ini tak hanya soal politik, tetapi juga perayaan budaya yang merepresentasikan identitas Karawang,” ungkap Budi, salah satu relawan Acep-Gina.
Acara ini semakin spesial dengan kehadiran sejumlah tokoh besar Karawang, termasuk tiga mantan bupati—H. Dadang S. Muchtar, H. Ade Swara, dan dr. Cellica Nurachadiana. Mantan Wakil Bupati Karawang, H. Ahmad Zamaksyari alias Kang Jimmy, juga dijadwalkan hadir sebagai juru kampanye utama.
“Kami memperkirakan ratusan ribu massa dari 30 kecamatan akan hadir. Ini adalah puncak dari perjuangan pasangan Acep-Gina dalam meraih hati masyarakat Karawang,” tambah Budi.
Meski demikian, panitia mengimbau warga yang memiliki keperluan di luar rumah untuk menghindari wilayah sekitar Galuh Mas menuju Peruri, Telukjambe Timur, demi kelancaran aktivitas mereka.
“Kami mohon maaf atas kemungkinan terganggunya lalu lintas. Semoga masyarakat memahami bahwa ini adalah bagian dari proses demokrasi,” ujar Budi.
Kampanye akbar ini menjadi penutup manis dari rangkaian agenda Acep-Gina menjelang Pilkada pada 27 November 2024. Dengan dukungan yang terus mengalir, pasangan ini optimis bisa membawa visi mereka ke hati masyarakat Karawang dan melangkah menuju kemenangan.
“Ini bukan hanya soal politik, tetapi soal masa depan Karawang yang lebih baik,” pungkas Budi.***