“Proyek yang di danai dari APBD yang di kerjakan CV. Multi Artha Cemerlang dengan biaya Rp.189.203.000.00, tidak mencantumkan nomor SPK dan diduga tidak sesuai RAB”
KARAWANG | PEMERINTAH terus merealisasi program,yang sipat nya untuk kepentingan umum,yang di rasakan masyarakat luas pada umumnya. Dimana bantuan program pemerintah sangat di nanti nanti Masyarakat, namun dengan kucuran bantuan dari pemerintah terkadang di salah artikan oleh oknum pemborong yang nakal. Minggu 24 Nopember 2024.
Seperti halnya kegiatan pembuatan pagar KUA (Kantor Urusan Agama) Pakisjaya kabupaten Karawang.
Proyek yang di danai dari APBD yang di kerjakan CV. Multi Artha Cemerlang dengan biaya Rp.189.203.000.00, tidak mencantumkan nomor SPK dan diduga tidak sesuai RAB.
Dari pantauan awak media di temukannya kejanggalan dalam pekerjaan seperti penggalian kedalaman yang tidak maksimal dan pembesian tiang sloop diluar standar. Hal ini memicu kecurigaan publik,
Seperti apa yang di katakan salah satu warga sekitar NR, menurutnya, kami sangat berterimakasih dengan adanya bangunan bantuan dari pemerintah yang sekarang sedang di kerjakan, harapan kami bisa di kerjakan secara maksimal jangan asal saja.
Masih NR banyak oknum kontraktor yang bermain curang dengan cara mengurangi kualitas dan kuantitas bangunan.ucap nya.
Sampai berita ini terbit pihak pelaksana CV.Multi Artha Cemerlang dan mandor di lapangan belum meberikan klarifikasi saat dikonfirmasi dikarenakan sulit untuk di temui.***