Pewarta : RUDI ‘BOY’ RUSYANA | Editor : RYAN S KAHMAN
“Seharusnya seorang pemimpin selalu memelihara hubungan baik dengan para tokoh masyarakat, tokoh agama yang bisa menjadi rekan diskusi untuk makin memahami tugas dan perannya sebagai pemimpin.”ucapnya
PURWAKARTA | SEBUAH video beredar, nampak Dedi Mulyadi yang dikerumuni emak-emak dalam acara yang digelar DPD Partai Golkar Purwakarta, yaitu jalan sehat dalam rangka memeriahkan HUT Golkar ke 58 di Alun Alun Wanayasa Minggu, 16/10/22 menjadi sorotan publik.
Namun, dalam video yang beredar, publik menilai adanya over akting anggota DPR RI Dedi Mulyadi yang menyodorkan pipi untuk d ciumi kaum emak-emak, bahkan sampai masuk kedalam kerumunan masa dengan hanya menggunakan kaos kutang.
Sontak video tersebut mendapat kritikan pedas dari tokoh masyarakat Pimpinan Pondok Pesantren di daerah Kecamatan Darangdan Kabupaten Purwakarta.
Menanggapi hal itu, Pimpinan Pondok Pesantren, Asep Rahmat, mengatakan, pemimpin itu adalah Rujukan, Panutan. Apalagi dalam Islam.
Dedi Mulyadi seorang anggota DPR RI adalah seseorang yang memiliki posisi istimewa, ulil amri, pemilik kewenangan.