Scrool Untuk Membaca
banner 325x300
banner 970x250
Pilkada Serentak 2024

Visi Misi Empat Paslon Cagub/Cawagub dalam Debat Perdana Pigub Jabar 2024

79
×

Visi Misi Empat Paslon Cagub/Cawagub dalam Debat Perdana Pigub Jabar 2024

Sebarkan artikel ini
Empat Paslon saat sampaikan Visi Misi dalam Debat Perdana@2024SINFONEWS.com
Empat Paslon saat sampaikan Visi Misi dalam Debat Perdana@2024SINFONEWS.com
banner 300x250

“Debat ini berlangsung selama 120 menit, membahas 7 sub tema dengan pertanyaan yang disusun oleh 7 panelis yang dibagi dalam 6 segmen. Tema debat perdana Pilgub Jabar 2024 yakni ‘Membangun Jawa Barat Menuju Masyarakat Digital yang Sejahtera dan Berdaya Saing Global”

BANDUNG | DEBAT Perdana Pilgub Jabar 2024 digelar di Graha Sanusi Kampus Unpad Kota Bandung Senin 11 Noember 2024 malam yang disiarkan secara langsung oleh stasiun TV Swasta.

Pada debat publik ini, empat pasang calon gubernur dan calon wakil gubernur menyampaikan visi, misi, dan program unggulan agar diketahui publik lebih luas.

Debat perdana Pilgub Jabar 2024 dengan tema ‘Membangun Jawa Barat Menuju Masyarakat Digital yang Sejahtera dan Berdaya Saing Global‘. Debat dibagi menjadi enam segmen selama 120 menit membahas 7 sub tema dengan pertanyaan yang disusun oleh 7 panelis.

Di segmen pertama empat paslon Cagub-Cawagub Jabar 2024 menyampaikan visi-misinya saat membuka debat. Berikut ini rekap visi misi keempat pasang calon di debat perdana Pilgub Jabar 2024.

1. Acep Adang Ruhiyat dan Gitalis Dwi Natarina

Pasangan nomor urut 1 Acep-Gita yang punya tagline Jabar Bahagia berjanji akan membahagiakan warga Jawa Barat jika terpilih menjadi Gubernur Dan Wakil Gubernur Jawa Barat mendatang. Visi besarnya membahagiakan masyarakat secara lahir batin.

“Kami pasangan Jabar Bahagia dengan pengalaman dan komitmen yang kuat siap menghadirkan visi besar yaitu Jabar Bahagia Lahir Batin. Visi yang mengutamakan keseimbangan antara kesejahteraan fisik dan spiritual,” kata Acep.

Lanjutnya Acep, Visi Jabar Bahagia Lahir Batin merujuk falsafah Sunda yaitu cageur, bageur, pinteur dan singer dalam membentuk sumber daya manusia yang bekualitas dan berkarakter.

“Misi kami membahagiakan masyarakat tanpa terkecuali, karena bahagia hidup dalam nilai Pancasila,” ujarnya

Acep juga menjelaskan misinya menjadikan masyarakat Jabar yang berbudaya, aman, sejahtera dan memiliki lingkungan hidup yang lestari bagi generasi penerusnya. Acep menginginkan ekonomi masyarakat Jabar tumbuh secara merata.

Berita Lainnya :  Sosialisasi Optimalisasi Peran Pentahelix, Ketua Puspa Karawang : Peran Pentahelix dalam Mewujudkan Kesejahteraan Perempuan dan Anak

“Masyarakat yang berdaya, berbudaya aman dan sejahtera, lingkungan hidup yang lestari bagi generasi masa depan, ekonomi yang adil dan produktif bagi semua lapisan masyarakat,” ujarnya.

Sementara Gita, menyebut dirinya punya strategi khusus untuk mewujudkan Jabar Bahagia, yakni dengan menghadirkan trilogi pembangunan Jabar secara merata. “Kami pasangan Jabar Bahagia akan menghadirkan trilogi pembangunan, ini strategi khusus untuk membahagiakan masyarakat Jabar,” singkatnya.

2. Jeje Wiradinata dan Ronal Surapradja

Pasangan Jeje-Ronal yang menyatakan keinginan untuk memajukan Jawa Barat. Mengatasi masalah kemiskinan dan pengangguran yang masih menjadi persoalan di Jabar. Menurut Jeje, disparitas dan kemajuan antara kota satu dan lain adalah masalah Jawa Barat.

“Ruang konsolidasi ruang komunikasi antara Pemprov Jawa Barat dengan pemerintah Kabupaten Kota harus dibuka seluas-luasnya. Bupati dan Gubernur harus jadi kesatuan yang utuh,” tutur Jeje.

Jika Jeje-Ronal berkesempatan memimpin, Jeje-Ronal akan berkoordinasi dalam konsep dan program sehingga ketepatan kebijakan akan berjalan dengan baik.

“Itulah yang namanya Jabar untuk semua,” katanya.

3. Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie

Pasangan Syaikhu-Ilham dalam pemaparan visi-misinya memastikan akan tegak lurus dengan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

“Pasangan ASIH memiliki visi Membangun Jawa Barat yang Silih Asah, Silih Asih, dan Silih Asuh untuk Indonesia Maju Berkelanjutan,” kata Syaikhu.

Syaikhu menyatakan, dengan visi ini, ia dan Ilham Habibie ingin membangun Jabar dengan prinsip masyarakat di Tanah Pasundan. Prinsip itu kemudian yang mereka sebut sebagai kolaborasi.

Melalui visi ini, Syaikhu dan Ilham ingin membangun Jabar dengan prinsip masyarakat Jabar sendiri. Yang biasa disebut oleh anak milenial hari ini sebagai kolaborasi.

“Kolaborasi akan kami lakukan dengan pemerintah pusat. Sehingga kemajuan jabar akan mengantarkan kepada kemajuan Indonesia,” ungkapnya.

Berita Lainnya :  Wali Kota Tanjungbalai Ucap Terimakasih Pada USU Atas Kerjasama Dalam Pengabdian Kepada Masyarakat

“Obsesi kami, Indonesia Emas akan dimulai dari Jawa Barat Emas. Oleh karena itu kami akan tegak lurus dengan pemerintahan Prabowo-Gibran. Dengan visi inilah kami optimis bisa menerbangkan jawa Barat,” ucapnya.

4. Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan

Mengawali pemaparan, Dedi menyebut bahwa Tanah Sunda adalah tanah yang diciptakan saat Tuhan sedang tersenyum. Tanah dengan segala keindahannya dan kesuburannya.

“Tanah Sunda yang gemah ripah repeh rapih, tapi tidak akan mulia jika tidak dikelola dengan istimewa. Kita harus meletakkan kerangka dasar pada tanah Jabar yang harus dimuliakan oleh rakyat dan para pemimpinnya,” ucap Dedi.

Ia mengatakan bahwa papat kalimat tunggal yang dipegang budaya Sunda, menjadi wujud filosofi dasar dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM).

“Caranya melalui mengintegrasi pendidikan dari TK sampai Perguruan Tinggi, mengusung kemanusiaan panca waluya. Kerangka ekonomi, investasi, dan keadilan yang bisa membangun perkotaan dan pedesaan. Yang bisa melayani dan produktif dari desa sampai kota, menghilangkan disparitas pembangunan dari Utara hingga Selatan, yang bisa gemah ripah repeh rapih,” sambungnya

Debat ini berlangsung selama 120 menit, membahas 7 sub tema dengan pertanyaan yang disusun oleh 7 panelis yang dibagi dalam 6 segmen. Tema debat perdana Pilgub Jabar 2024 yakni ‘Membangun Jawa Barat Menuju Masyarakat Digital yang Sejahtera dan Berdaya Saing Global’.

KPU Jabar mengangkat 7 sub tema debat, yaitu Kesehatan dan Penurunan Stunting, Mentalitas dan Karakter Generasi Muda, Kemiskinan dan Pengangguran, Pengembangan Digital Talent, Reformasi Birokrasi yang Berkelanjutan, Isu Perempuan dan Anak, serta Pendidikan Inklusif dan Berkualitas.

Masing-masing paslon diperbolehkan membawa 100 orang untuk masuk ke area debat publik. Hadirin dalam jumlah terbatas yang bukan merupakan undangan atau rombongan, boleh menyaksikan proses debat Pilgub Jabar 2024 di luar area debat melalui layar besar yang disediakan.

 

banner 1000x300
banner 1000x300