KARAWANG – SinfoNews.com
Acara pesta syukuran hajat bumi tersebut selain bentuk syukur para petani atas hasil panen yang melimpah juga merupakan adat budaya warisan leluhur peninggalan nenek moyang yang sudah turun temurun,
Warga masyarakat lingkungan Bambuduri Rw 22 mengadakan acara ruat bumi atau biasa disebut dengan istilah Pesta Syukuran Hajat Bumi, yang di gelar di Jembatan Irigasi samping SDN Karangpawitan 5 kelurahan Karangpawitan Kecamatan Karawang Barat. Selas (18/09)
Acara pesta syukuran hajat bumi tersebut selain bentuk syukur para petani atas hasil panen yang melimpah juga merupakan adat budaya warisan leluhur peninggalan nenek moyang yang sudah turun temurun, dan dilaksanakan setiap 1 tahun sekali disaat menjelang musim tanam padi.
Sebagian warga yang masih percaya dengan dengan acara ritual tersebut, dapat memberikan efek positif terhadap lingkungan dan bisa mendapatkan keberkahan serta akan mendapat hasil panen yang melimpah.
Dalam acara ritual hajat bumi tersebut turut diiringi oleh pagelaran kesenian Ajeng yang berasal dari lingkungan Bambuduri
Kartim ketua RT 01/22 lingkungan Bambuduri saat di temui SinfoNews.com mengatakan kami sebagai ketua lingkungan mengucapkan terima kasih kepada warga masyarakat lingkungan Bambuduri Rw 22, dimana acara hajat bumi ini bisa terselenggara dengan lancar.
“Tentunya ini tidak terlepas dari peranserta dan bantuan dari para tokoh masyarakat, ketua rt dan rw yang sudah mendukung penuh sehingga acara hajat bumi ini bisa terselenggara,” ujar Kartim
Ditambahkannya, Insya alloh acara hajat bumi ini akan kami jaga dan lestarikan sebagai warisan para leluhur kami.
Harapan Kartim sebagai Ketua RT. 01/22 para generasi muda agar kelak menjaga acara hajat bumi ini dan dilestarikan
“saya berharap kepada para generasi muda generasi dimana yang akan menggantikan kami semua kelak agar acara hajat bumi ini tetap dijaga dan di lestarikan,” tutup Kartim.
Laporan : ZatSinfo
