“Kami butuh dukungan PD MABMI Tanjungbalai untuk melanjutkan pembangunan di Tanjungbalai seraya berharap pengurus MABMI bisa bersama-sama kami mewujudkan apa yang telah dicita-citakan yaitu menjadikan Tanjungbalai menjadi kota yang benar-benar religius untuk semua agama dan melestarikan adat istiadat budaya sejarah melayu di kota ini,” kata Walikota
TANJUNGBALAI, SINFONEWS.com| WALI KOTA Tanjungbalai H Waris Tholib (Datuk Ksatria Setia Diraja Asahan) menghadiri Pelantikan Pengurus Daerah Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (PD MABMI) Kota Tanjungbalai Masa Khidmat 2023-2028.
Pelantikan berlangsung di Pendopo Rumah Dinas Walikota Tanjungbalai, Rabu 24 Januari 2024 malam.
Ketua PW MABMI Sumut H Zahir melantik PD MABMI Tanjungbalai yang kembali dinakhodai Hj Delima dengan Sekretaris DTM Khairuddin, Bendahara Dahwiyani Sirait serta 60-an pengurus lainnya.
Acara dihadiri Kapolres AKBP Yon Edi Winara, Komandan Lanal TBA Letkol Laut (P) Wido Dwi Nurgraha, Ketua TP PKK Hj Fatiah Haitami, Wakil Ketua DPRD Surya Darma, Asisten III Administrasi Umum Walman Riadi P Girsang, Ketua MUI H Hajarul Aswadi, Pengurus MABMI Sumut, para Tokoh Melayu dari Kesultanan Asahan dan para Tokoh Etnis di Tanjungbalai.
Walikota Waris dalam pidato sambutannya mengatakan bahwa keberadaan MABMI diharapkan dapat mendukung program-program pemerintah daerah. Menurutnya MABMI merupakan lembaga strategis yang bisa memberi warna tersendiri dalam hal memajukan budaya lokal dan sejarah Tanjungbalai.
“Kami butuh dukungan PD MABMI Tanjungbalai untuk melanjutkan pembangunan di Tanjungbalai seraya berharap pengurus MABMI bisa bersama-sama kami mewujudkan apa yang telah dicita-citakan yaitu menjadikan Tanjungbalai menjadi kota yang benar-benar religius untuk semua agama dan melestarikan adat istiadat budaya sejarah melayu di kota ini,” kata Walikota.
Walikota Waris juga kembali menyampaikan hasil-hasil pembangunan yang telah terlaksana diantaranya dibangunnya Istana Duplikat Kesultanan Asahan. Diakhir sambutannya Walikota Waris juga mengatakan telah mewacanakan adanya Museum Melayu di Tanjungbalai.
“Kami selaku Pemerintah Kota Tanjungbalai akan terus menjaga dan melestarikan adat istiadat budaya melayu di kota ini. Salah satunya dari sejarah melayu itu sendiri yakni pembangunan Istana dan adanya Museum Melayu. InshaAllah pelantikan MABMI ini juga menjadi momentum kebangkitan Melayu di Tanjungbalai,” tutup Walikota. ***
