KARAWANG-Sinfonews.com
Binatang aneh dan berbahaya ini dinamakan ‘lembing’ namun orang-orang awam lebih mengenal binatang ini dengan sebutan ‘kepik’. lembing atau yang sering disebut kepik adalah sejenis serangga biasa yang hidup didaerah persawahan, dan memiliki ciri-ciri bentuk tubuhnya keras, bewarna hitam memiliki 6 kaki, hidupnya berkelompok dan yang paling berbahaya binatang ini memiliki racun didalam dirinya.
Binatang ini merupakan salah satu musuh petani atau kita juga sering sebut hama wereng karena bagi petani binatang ini memakan padi-padi yang siap panen yang menyebabkan padi-padi tersebut gagal panen, namun disinilah letak keajaiban binatang yang sering disebut lembing, binatang ini hanya keluar pada malam bulan purnama dan setelah bulan purnama hilang, binatang ini juga ikut menghilang, ( binatang yang sangat aneh. ).
Binatang ini sangat berbahaya karena apabila binatang tersebut menempel ditubuh kita binatang ini tiba-tiba mengeluarkan cairan panas yang bisa menyebabkan selain kulit kita terbakartetapi juga bisa menyebabkan gatal-gatal.
Terkait dengan binatang tersebut diatas beberapa hari terakhir ini jalanan dan perum ahan warga Kabupaten Karawang di serang serangga sejenis lembing/kepik. serangga yang menyukai adanya cahaya ini cukup menganggu karena serangga kepik ini mengeluarkan aroma yang tidak sedap dan muncul pada malam hari.
Serangga warna hitam kecoklatan yang biasa menyerang tumbuh-tumbuhan di areal perkebunan atau persawahan itu tidak hanya banyak masuk ke rumah warga, namun juga mengotori sejumlah lampu jalan raya, lampu pertokoan, ruang mesin atm, lampu taman.
Dadang seorang warga Guro II yang sedang menyantap makanan di daerah Gor Panatayudha mengatkan bahwa keberadaan lembing ini sangat mengganggu pasalnya bau aromanya yang tdak sedap bahkan jika nempel ke badan terasa gatal.
“Baunya itu kang, yang bikin gak enak apalagi seperti saat ini ketika kita menyantap makanan,” ungkap Dadang dengan roman kesal
Salah seorang pegawai kesehatan Kab. Karawang, Andi Kusnadi saat dihubungi melalui selularnya mengatakan serangga jenis kepik ini bisa mengeluarkan cairan yang dapat menyebabkan alergi pada kulit manusia.
“Diharapkan jangan sampai menggigit kulit apalagi memencet serangga ini karena bagi orang yang daya imunitas tubuhnya lemah justru bisa menimbulkan alergi kulit yang disertai rasa gatal-gatal,” jelas Andi Kusnadi,Kamis 10/08-2017
Lalu Andipun menambahkan, segera mencuci tangan dengan sabun atau dengan air hangat bila tidak sengaja dihinggap serangga kepik ini.
“Saran saya, khusus pengendara motor bila melintasi serangga ini harus menutup helm nya karena apabila sampai masuk ke mata akan terasa perih dan menganggu konsentrasi bermotor,” pungkasnya. ( Ryaska )