Scrool Untuk Membaca
banner 325x300
banner 970x250
CovidPriangan Timur

Sumedang Masih Waspada Covid-19 Terutama Pemudik

1
×

Sumedang Masih Waspada Covid-19 Terutama Pemudik

Sebarkan artikel ini
Dadang Sundara, Kabid Komunikasi, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang
banner 325x300

Laporan :  DENI MARET  I    Editor :  NANDANG

Hasil Rapid Test yang dilaksanakan secara massif dari tanggal 28 April 2020 sampai dengan 6 Mei 2020 dilakukan terhadap 1.163 orang dengan hasil sebanyak 1.124 orang negative dan 21 orang reaktif,” katanya.

SINFONEWS  I  SUMEDANG – JURU BICARA Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang sekaligus Kabid Komunikasi, Dadang Sundara, masih perlu mewaspadai perkembangan  penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sumedang.

banner 325x300

Berdasarkan Uji Polymerase Chain Reaction atau Swab terdapat pasien positif sebanyak 5 orang, terdiri dari Kecamatan Sumedang Selatan 1 orang, Jatinangor 3 orang dan Kecamatan Cimanggung 1 orang. Dari total 6 orang pasien terkonfirmasi positif Swab 1 orang diantaranya telah selesai dan sembuh yaitu pasien dari Kecamatan Darmaraja.

Sementara berdasarkan pemeriksaan Rapid Test, dinyatakan reaktif rapid test sebanyak 31 orang yang terdiri dari Kecamatan Conggeang 2 orang, Tanjungsari 1 orang, Cimalaka 1 orang, Ujungjaya 8 orang, Buahdua 7 orang, Pamulihan 1 orang, Wado 1 orang, Surian 5 orang, Cisitu 1 orang, Tomo 1 orang, Cimanggung 1 orang, Sumedang Utara 1 orang dan Tanjungkerta 1 orang

“Jumlah total hasil Rapid Test Reaktif sebanyak 49 orang dan 18 orang sudah dinyatakan selesai dan pulang ke rumah masing-masing. Perlu diketahui dan dipahami bahwa hasil rapid test reaktif belum tentu positif terpapar covid 19, untuk membuktikannya orang yang telah melakukan rapid test dan hasilnya reaktif dilanjutkan dengan Swab,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang sekaligus Kabid Komunikasi, Dadang Sundara melalui siaran persnya, Sabtu (09/05).

Ditambahkan Dadang, , saat ini jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 27, dimana dari total 919 ODP, sebanyak 892 orang dinyatakan telah selesai menjalani masa pemantauan. Orang Dalam Risiko (ODR) sebanyak 3.075 orang, jumlah ini mengalami penurunan sebesar 299 orang dari hari sebelumnya yang berjumlah 3.375 orang dan Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 20 orang.

BACA JUGA :
Gebrakan 2 Tokoh Pergerakan Karawang, 12 Ribu Guru Ngaji Kembali Tersenyum

“Dari jumlah total PDP sebanyak 51 orang, sebanyak 47 orang telah selesai menjalani perawatan dan dinyatakan pulang dan 1 orang meninggal yaitu pasien yang berasal dari Kecamatan Ganeas. Saat ini, jumlah selesai rapid test sebanyak 2.756 orang dan selesai rapid test ulang 85 orang,” tambahnya.

Ia menerangkan, bagi masyarakat yang pulang kampung dan telah berada di Kabupaten Sumedang, diminta untuk melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing untuk jangka waktu 14 hari ke depan. Apabila ada gejala demam, batuk dan sakit tenggorokan serta sesak napas diminta agar segera menghubungi call centre 119 atau menghubungi puskesmas setempat.

Untuk rapid test yang telah dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan sampai dengan tanggal 7 Mei 2020 ialah: Rapid test yang telah dilaksanakan oleh RSUD sampai dengan 6 Mei 2020 sebanyak 550 orang dan selesai rapid test ulang 32 orang. Turun sebanyak 299 orang. Turunya jumlah ODR ini tidak terlepas dari pemberlakuan PSBB di Kabupaten Sumedang dan kebijakan larangan mudik dari pemerintah pusat sehingga mampu menekan jumlah pemudik yang datang ke Kabupaten Sumedang, serta telah usainya masa isolasi mandiri 14 hari bagi orang yang pulang kampung.

“Hasil Rapid Test yang dilaksanakan secara massif dari tanggal 28 April 2020 sampai dengan 6 Mei 2020 dilakukan terhadap 1.163 orang dengan hasil sebanyak 1.124 orang negative dan 21 orang reaktif,” katanya.(***)

Print Friendly, PDF & Email
banner 325x300
banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *